Ilustrasi Gambar Gaya Belajar Berbeda-beda, Kenali Gaya Siswa-siswi Anda
INFORMASI PENDIDIKAN
DAN GURU | Setiap anak memiliki
kemampuan belajar yang berbeda berdasarkan gayanya. Pendidik perlu tahu bahwa belajar pun ada gayanya
sendiri.
Belajar
merupakan kegiatan mental yang melibatkan kemampuan otak untuk mengolah,
menyerap, dan menyampaikan informasi. Tidak setiap anak memiliki cara yang sama
untuk memperoleh kualitas belajar yang baik.
Disebut
bahwa anak memiliki karakteristik otak yang unik antara otak kiri dan kanan.
Otak kanan bersifat long term memory, kreatif, dan intuitif. Sedangkan otak
kiri short term memory, logic, dan kritis.
Setiap
anak memiliki kecenderungan menggunakan otak yang berbeda-beda, berdasarkan
faktor-faktor tertentu seperti sosiologis, fisik, lingkungan, dan emosional dan
genetik.
Dalam
beberapa kasus sering ditemui kendala anak dalam belajar, seperti: sulit paham,
mudah lupa, tidak konsentrasi, sehingga perkembangan belajarnya di sekolah
terganggu.
Oleh karenanya
tidak setiap anak dapat belajar bila hanya mendengarkan ceramah guru di depan
kelas. Bahkan ada beberapa anak yang dapat belajar sambil mendengarkan lagu.
Menurut
DePorter terdapat tiga jenis gaya belajar berdasarkan modalitas anak untuk
mengelola informasi.
• Visual
Anak suka
belajar menggunakan indera pengelihatannya. Anak akan memperhatikan secara
detil gerak bibir, tangan dan espresi guru. Anak dengan gaya belajar ini senang
melihat peragaan dan dapat mengingat pelajaran bila disuguhkan lebih menarik
bagi matanya daripada lisan. Anak dengan gaya belajar visual akan melihat
sekeliling, teman-temannya, sebelum bertindak, jarang mengemukakan pendapat dan
bersifat tenang.
• Auditori
Anak
belajar dengan indera pendengarannya untuk menyerap informasi. Anak akan
tertarik dengan tinggi rendah suara guru yang bertutur. Tidak suka bila ada
suara berisik mengganggu, pendengar yang ulung dan suka berdiskusi. Lebih suka
mendengarkan daripada mencatat, lebih suka dibacakan/dijelaskan daripada
membaca.
• Kinestetik
Anak
lebih suka melibatkan tubuhnya secara langsung untuk belajar, anak tipe ini
mudah mengantuk bila diberi gaya belajar yang tidak sesuai seperti yang dia
harapkan. Suka menyentuh semua obyek yang menurutnya menarik, menyukai kegiatan
belajar yang banyak prakteknya, sulit membaca simbol atau peta.
Secara
umum anak menggunakan metode belajar tersebut secara bersamaan, namun setiap
individu memiliki salah satu gaya belajar yang dominan.
Gaya
belajar anak merupakan faktor yang perlu diperhatikan karena gaya belajar yang
tepat dapat mempermudah anak untuk menyerap informasi secara menyenangkan. Jadi
seperti apa gaya belajar anak anda?
[mi-penanggalan.blogspot.com | Selasa, 09 Februari 2016]
Gaya Belajar Berbeda-beda, Kenali Gaya Siswa-siswi Anda
4/
5
Oleh
INFORMASI PENDIDIKAN